Terletak sekitar 6 kilometer dari pusat Kota Bengkulu, Danau Dendam Tak Sudah merupakan salah satu objek wisata alam yang menyajikan pemandangan indah nan tenang. Dikelilingi oleh bukit-bukit hijau dan pepohonan tropis yang rimbun, suasana di sekitar danau terasa damai dan sejuk, menjadikannya tempat yang ideal untuk melepaskan penat dari hiruk-pikuk kota.
Danau ini memiliki luas sekitar 67 hektar dan termasuk kawasan cagar alam. Keanekaragaman hayati di kawasan ini sangat kaya, dengan berbagai spesies flora dan fauna yang dilindungi, termasuk anggrek langka Vanda hookeriana yang tumbuh di sekitar danau. Pengunjung yang datang ke sini bisa menikmati keindahan dan ketenangan danau sambil berjalan-jalan di sepanjang tepiannya, memancing, atau hanya sekadar duduk-duduk menikmati panorama alam.
Di balik keindahannya, Danau Dendam Tak Sudah juga dikenal dengan cerita legenda yang menarik. Nama “Dendam Tak Sudah” sendiri telah memunculkan banyak spekulasi dan mitos di kalangan masyarakat. Salah satu cerita yang paling populer adalah tentang sepasang kekasih yang cintanya terhalang oleh perbedaan status sosial. Menurut legenda, pasangan ini memutuskan untuk menceburkan diri ke danau karena tidak bisa bersatu dalam kehidupan, sehingga meninggalkan dendam yang tak kunjung selesai. Konon, hingga hari ini, arwah mereka masih bergentayangan di sekitar danau, membuat nama “Dendam Tak Sudah” menjadi semakin mistis.
Mitos lain yang beredar menyebutkan bahwa danau ini tidak memiliki dasar, yang membuatnya diselimuti aura misterius. Beberapa warga setempat juga percaya bahwa ada makhluk halus penunggu danau yang sering kali menampakkan diri saat senja menjelang malam. Namun, bagi sebagian orang, cerita mistis ini justru menambah daya tarik danau, membuat mereka penasaran dan ingin merasakan langsung suasana magis yang dikabarkan terjadi di tempat tersebut.
Meskipun dipenuhi dengan legenda dan cerita mistis, Danau Dendam Tak Sudah tetap menjadi destinasi wisata alam yang populer, terutama bagi mereka yang ingin menikmati ketenangan alam dan keindahan panorama. Pemerintah daerah setempat juga terus berupaya menjaga kelestarian kawasan danau dengan menetapkannya sebagai cagar alam dan melakukan berbagai langkah konservasi untuk melindungi flora dan fauna yang hidup di sekitarnya.
